Close
Close

SP2D Gaji Sudah Terbit, Bank Maluku Pastikan Hari Ini Gaji Tersalurkan ke Rekening

Namrole, SBS_Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Jeane Rinsampessy menegaskan, untuk gaji baik Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bursel telah menerbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dan sudah ada di Bank Maluku-Maluku Utara (Malut), sejak beberapa hari terakhir, sehingga penyaluran ke rekening sudah bisa dilakukan oleh Bank plat merah tersebut. 


"Kami berharap, Bank Maluku bisa segera menyalurkan ke rekening masing-masing pegawai sebelum lebaran idul adha besok, mengingat pegawai yang beragama muslim akan menjalankan hari besar keagamaan," ujar Jeane, kepada media ini, Kamis, 5 Juni 2025, kepada media ini, di Namrole. 


Meski demikian, Kaban BPKAD mengkhawatirkan keterlambatan penyaluran gaji ke rekening pegawai, lantaran hanya satu tenaga ahli di Bank Maluku-Malut yang saat ini bertugas menginput penyaluran dana ke rekening masing-masing pegawai. 


"Intinya dari Pemkab tidak ada yang menahan gaji pegawai, apalagi esok ini pegawai yang beragama muslim melaksanakan kurban, maka itu semua SP2D gaji telah dituntaskan menjelang perayaan idul adha," kata Rinsampessy. 


Hari Ini, Gaji Pegawai  Diupayakan Selesai Disalurkan


Terpisah Kepala Bank Maluku dan Maluku Utara Iksan R Sella mengaku keterlambatan pembayaran gaji pegawai bukan hanya di Namrole saja yang mengalami, tetapi bagi bank pengelola anggaran Pemerintah di beberapa Kabupaten/Kota di Maluku pun mengalami hal senada. 


 

Sella membeberkan beberapa faktor yang menjadi alasan keterlambatan pembayaran bukan hanya dari Bank melainkan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) juga, seperti transisi pemerintahan, mutasi gaji, promosi naik jabatan dan keluarnya pegawai yang mempengaruhi perubahan nilai gaji yang harus disiapkan. 


"Kemarin kita komunikasi dengan keuangan, hampir sebagian besar SP2D gaji ASN turun kemarin. Yang sudah jalan itu pada 3 Juni di DPRD dan PTT, sedangkan ASN biasanya memang mengalami keterlambatan, karena kemarin siang baru masuk, itu pun langsung diupload hingga pukul 22.00 untuk ASN dan PTT. 

Tinggal lima atau enam dinas yang tersisa, " ujar Iksan, saat dikonfirmasi media ini, terkait keterlambatan penyaluran gaji pegawai, Kamis, 5 Juni 2025, di ruang kerjanya. 



Pihaknya mengaku akan mengusahakan penyaluran gaji ASN dan PTT disalurkan sebelum idul adha. Kendati demikian, ia mengaku ada perubahan nilai SP2D dari dinas juga yang harus dicocokan nilainya dan kadang ada daftar tidak sesuai, harus kembali buat baru.


"Prinsipnya kita bayar sesuai SP2D yang turun dari dinas.  Kita eksekusi yang turun dari keuangan. Kami tidak bisa asal upload saja begitu, karena ini menyangkut hak orang," tutur Sella yang baru saja tiga hari memimpin Bank Maluku dan Malut Cabang Namrole ini. 



Saat disinggung terkait ketersediaan tenaga ahli yang hanya satu orang, Sella mengaku kalau saat ini petugas pembukuan Bank Operasional (BO) Gaji sedang mengikuti pelatihan di Ambon, tetapi tidak menjadi masalah meskipun tenaganya hanya satu, karena dari dulu memang hanya satu, dan sesuai aturan memang tenaga ahlinya hanya satu saja.


"Biasanya ada penambahan tenaga untuk menyortir.  Mungkin jadi keterlambatan karena proses sortir, tetapi saya sudah mengantisipasi dengan meminta petugas kredit untuk membantu menyortir dan tenaga ahli yang ada untuk mengupload, " ucap Sella. 


Pantauan media ini, hingga berita ini terbit, sejumlah pegawai dari Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Sekretariat Dewan (Sekwan) yang keluar dari bilik Automatic Teller Machine (ATM) masih mengeluhkan gaji mereka yang  belum juga diterima. 


"Galap, gaji belum masuk juga," ujar mereka. (Yul)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

أحدث أقدم