
pembacaan Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri)i tentang pengangkatan
Bupati dan Wakil Bupati Bursel disusul dengan pengambilan sumpah dan janji
jabatan serta penandatanganan berita acara.
Kemudian,
dilanjutkan dengan pemasangan tanda pangkat jabatan dan penyerahan SK Mendagri
serta diikuti dengan kata-kata pelantikan yang disampaikan oleh Gubernur
Maluku.
Suasana
pelantikan itu berlangsung lancar dan turut dihadiri oleh Bupati/Walikota
se-Provinsi Maluku, pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Bursel, para pimpinan
SKPD lingkup Pemkab Bursel maupun para pimpinan Parpol pengusung pasangan
TOP-BU.
Usai
pelantikan tersebut, para undangan yang hadir langsung berlomba-lomba berjabat
tangan dan pasangan TOP-BU guna menyampaikan ucapan selamat atas proses
pelantikan tersebut.
Tak
hanya sampai disitu, banyak pula yang turut mengabadikan moment penting itu dan
menguploadnya ke berbagai media sosial, seperti facebook.

Apalagi,
dalam beberapa waktu terakhir ini, banyak beredar isu yang cukup menyesatkan di
tengah-tengah masyarakat terkait tidak akan dilantiknya TOP-BU pada tanggal 22
Juni 2016 ini.
Tetapi,
dengan dilantiknya pasangan inchumbent ini untuk melanjutkan pemerintahan di
periode kedua. Tentu, sekaligus menepis berbagai isu miring tersebut.
Olehnya
itu, tidak ada lagi pendukung Nomor Urut 1 (HIKMAT) dan tak ada lagi pendukung
Nomor Urut 2 (TOP-BU), tetapi yang adalah ialah masyarakat Bursel yang cinta
damai dan cinta Bursel sehingga sudah saatnya melupakan berbagai pandangan
politik yang berbeda selama ini.
Sebab,
yang dibutuhkan saat ini ialah implementasi kehidupan orang basudara (Kai Wait)
untuk bersama-sama bergandengan tangan membangun kabupaten yang kita cintai ini
kearah yang lebih baik lagi kedepannya sesuai cita-cita bersama kita.

Bahkan,
Anggota DPRD Kabupaten Bursel dari Partai Nasdem, Ridwan Nurdin melalui akun
Facebook-nya, Ridwan Nurdin
WanKu turut menghimbau agar seluruh masyarakat Bursel
dapat hidup dalam kebersamaan dan melupakan berbagai perbedaan.
“Kebersamaan
itu indah.. Lupakan perbedaan. Bupati
dan Wakil Bupati milik bersama,” tulis Ridwan.
Akun
lainnya atas nama Yolanda S
Seleky juga menilai bahwa
pelantikan yang telah terlaksana sebagai akhir dari berbagai proses dinamika
politik yang terjadi dan merupakan awal dari pemerintahan TOP-BU di periode
kedua.
“Akhir
dari proses politik... Awal dari Pemerintahan... Trimaksi Tuhan, sungguh Indah
pada waktuNya...!!!,” tulisnya.

Sementara akun lain atas nama Lutfi Latupono pun turut menghimbau agar masyarakat Bursel satu hati untuk membangun Bursel
kearah yang lebih baik.
“Katong sudah punya pemimpin Baru ...dan telah
dilaksankan sumpah pelantikan Bupati dan Wakil Bupati periode 2016_2021 oleh
Gubernur Maluku. Mari bersama satukan pemikiran untuk lebih memajukan Buru
Selatan. _Lolik LaLen Fedak Fena_,” tulis Lutfi.
Bahkan,
salah satu pengacara asal Buru Selatan, Boyke Lesnussa melalui akunnya pun
menuliskan agar tak ada lagi isu-isu yang dimainkan oleh oknum-oknum tak
bertanggung jawab. “Lanjutkan TOP BU. Acara pelantikan Bupati & Wakil
Bupati Buru Selatan,,,!!? Yang penghianat for TOP BU liat lalu buka biji Mata
basar2,” tulis Lesnussa. (SBS-02)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!